Korelasi vs. Kausalitas: Memahami Perbedaan Penting antara Korelasi dan Kausalitas dalam Analisis Data dan Peristiwa
Abstract
Korelasi tidak secara langsung menyiratkan kausalitas dan bisa jadi tidak memiliki hubungan antara keduanya; akan tetapi sering kali yang terjadi, data dan observasi merupakan satu-satunya pilihan dan menjadi acuan untuk melihat potensi diantara keduanya. Artikel ini membahas inferensi kausal yang membedakan dengan korelasi yang terjadi dalam banyak pemikiran awam sehingga tidak terjebak dalam dwilogi yang menyesatkan untuk melihat fenomena suatu kejadian atau peristiwa dengan menggunakan kacamata korelasi dan kausalitas atau gabungan antara keduanya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Taleb, N. N. (2010). The Black Swan: Second Edition: The Impact of the Highly Improbable Fragility". Random House Publishing Group.
Kulesa, A., Krzywinski, M., Blainey, P. & Altman, N. Nat. Methods 12, 477 478 (2015).
Achen, C. H. (2005). Let's put garbage-can regressions and garbage-can probits where they belong. Conflict Management and Peace Science, 22, 327-339. Angrist, J. D., & Pischke, J. S. (2010). The credibility revolution in empirical economics: How better research design is taking the con out of econometrics. The Journal of Economic Perspectives, 24(2), 3-30.
Cook, T. D., & Campbell, D. T. (1979). Quasi-experimentation: Design & analysis issues for field settings. Boston: Houghton Mifflin Company.
Ding, P., & Miratrix, L. W. (2015). To adjust or not to adjust? Sensitivity analysis of M-bias
and butterfly-bias. Journal of Causal Inference, 3(1), 41-57.
Lee, J. J. (2012). Correlation and causation in the study of personality. European Journal of Personality, 26, 372390
Refbacks
- There are currently no refbacks.